Cegah Penyakit, Dinkes Pekanbaru Imbau Masyarakat Cek Kesehatan Gratis

Photo: Ilustrasi

DETEKSI24.com – PEKANBARU – Untuk mencegah penyakit sejak dini, Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mengajak masyarakat agar melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di 21 puskesmas yang di Kota Pekanbaru.

Imbauan ini disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Pekanbaru, Edi Satriawan, didampingi Kepala Tim Kerja Penyakit Tidak Menular, Tengku Rika A.R S.Kep M.kes, dilansir dati laman Pekanbaru.go.id, Rabu (10/9/2025).

“Masyarakat Pekanbaru harus rajin, harus peduli dengan diri sendiri, terhadap pemeriksaan dini. Jadi kita tidak sakitpun, datang saja ke puskesmas untuk cek kesehatan gratis,” ujar Tengku Rika.

Jika dari hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan terdekteksi adanya penyakit, menurut Tengku Rika, pengobatan bisa dilakukan sejak dini.

“Jadi kalau seandainya ada yang mengarah, bisa diobati secara dini. Karena penyakit itu semuanya bisa dicegah, tapi harus tahu ditahap awal. Kalau tidak ditahap awal, karena gejala yang timbul itu baru terasa sama pasiennya itu kalau sudah gradenya tinggi, itulah penyakit tidak menular itu. Makanya harus dideteksi dini. Walaupun kita tidak merasa sakit,” ulasnya.

Berdasarkan standar pelayanan minimal (SPM) Dinkes Kota Pekanbaru, ada berbagai jenis penyakit tidak menular, diantaranya seperti Hipertensi, Diabetes dan juga gangguan kejiwaan (ODGJ) juga termasuk kedalam penyakit tidak menular.

“Termasuk penyakit kejiwaan, itu adalah penyakit tidak menular. Kalau kita rinci satu persatu, banyak, termasuk yang kecil. Seperti penyakit jiwa, jiwa itu ada berapa diagnosanya, semuanya itu ada, termasuk perencanaan bunuh diri, karena kejiwaan juga,” terang Tengku Rika.

Untuk mencegah penyakit, ada program yang dijalankan oleh Dinkes Kota Pekanbaru. Yakni dengan melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di 21 puskesmas yang ada di Pekanbaru.

“Ada memang yang prioritas. Seperti sekarang, sesuai dengan programnya ibuk wali, oleh ibuk Ketua PKK. Kita ada untuk kanker servik. Kanker servik itu upaya yang kita lakukan sekarang adalah menggerakkan masyarakat untuk mau deteksi dini yaitu hipotes,” terangnya.

Menurut Tengku Rika, banyak manfaat dari deteksi dini penyakit, seperti mencegah atau pengendalian resiko kanker servik pada wanita.

“Promkes kita selalu, bahwa kita harus periksa minimal sekali sebulan untuk deteksi berapa kadar gula darahnya, hipertensi juga seperti itu. Jantung sekali setahun harus EKG (Elektrokardiogram). Stroke harus periksa kolesterol, minimal sekali setahun atau kalau udah beresiko minimal dua kali setahun di puskesmas,” jelasnya.

“Kanker servik itu harus IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat), Kanker Kolon kita juga harus ada pemeriksaannya, Kanker Paru juga pemeriksaannya. Semuanya ada jenis-jenis deteksi dininya. Dari Januari memang kita jalani semuanya,” sambungnya.

Untuk penyakit tidak menular, disampaikan Kepala Tim Kerja Penyakit Tidak Menular, Tengku Rika A.R S.Kep M.kes, yang tertinggi adalah Hipertensi.

“Berdasarkan laporan ya, dan itu juga berdasarkan data Provinsi Riau juga. Kalau penyakit tidak menular itu masih Hipertensi. Terus untuk penyakit membunuh nomor satu bagi wanita itu kanker payudara, kalau untuk pembunuh secara umum itu jantung atau stroke,” ungkapnya.

Untuk mencegah penyakit, Kepala Tim Kerja Penyakit Tidak Menular Dinkes Kota Pekanbaru, Tengku Rika A.R kembali mengajak masyarakat agar dapat melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di puskesmas.

“Masyarakat Pekanbaru harus peduli dengan diri sendiri, terhadap pemeriksaan dini. Kita tidak sakitpun, datang saja ke puskesmas untuk cek kesehatan gratis. Jadi kalau seandainya ada yang mengarah bisa di obati secara dini. Karena penyakit itu semuanya bisa dicegah, tapi harus tahu ditahap awal,” tutupnya.(*)

 

Penulis: Pekanbaru.go.idEditor: L.SIREGAR